Enum NumberFormat
Nama dari : Aspose.Note Perhitungan: Aspose.Note.dll (25.4.0)
Menentukan format penghitungan yang dapat digunakan untuk sekelompok objek yang dihitung secara otomatis.Daftar lengkap ditentukan pada MSDN
public enum NumberFormat : byte
{
General = 0,
Currency = 1,
Date = 2,
Time = 3,
Percent = 4,
Scientific = 5,
Fixed = 6,
Accounting1 = 7,
Accounting2 = 8,
Accounting3 = 9,
Accounting4 = 10,
Accounting5 = 11,
Accounting6 = 12,
Accounting7 = 13,
Accounting8 = 14,
Accounting9 = 15,
Accounting10 = 16,
Accounting11 = 17,
Accounting12 = 18,
Accounting13 = 19,
Accounting14 = 20,
Accounting15 = 21,
Accounting16 = 22,
Accounting17 = 23,
Accounting18 = 24,
Accounting19 = 25,
Custom = 26
}
Fields
ChineseCounting = 37
Ia mendefinisikan bahwa urutan akan terdiri dari angka sekuensial dari sistem penghitungan Cina.
ChineseCountingThousand = 39
Dia mendefinisikan bahwa urutan akan terdiri dari angka sekuensi dari sistem Cina yang menghitung ribuan.
DecimalNumbers = 0
Menentukan bahwa urutan harus terdiri dari nombor dekimal.Contohnya: 1, 2, 3, …, 8, 9, 10, 11, 12, … , 18, 19, 20, 21.
LowerLetter = 4
Menentukan bahwa urutan harus terdiri dari satu atau lebih kejadian satu huruf dari Alphabet Latin dalam kasus yang lebih rendah.Contoh: a, b, c, …, y, z, aa, bb, CC, …., YY, ZZ, AAA, BBB, CCC.
LowerRoman = 2
Ia mendefinisikan bahwa urutan akan terdiri dari angka-angka rom yang lebih rendah.Contohnya: i, ii, iii, iv, …, xviii , xix, xx dan xxi.
TaiwaneseCounting = 33
Ia mendefinisikan bahwa urutan akan terdiri dari angka sekuensial dari sistem penghitungan Taiwan.
TaiwaneseCountingThousand = 35
Ia mendefinisikan bahwa urutan akan terdiri dari angka-angka sekuensi dari sistem Taiwan yang menghitung ribuan.
UpperLetter = 3
Menentukan bahwa urutan harus terdiri dari satu atau lebih kejadian satu huruf dari Alphabet Latin dalam kasus atas.Contohnya : A, B, C, …, Y, Z, AA, BB, CC, …. , YY , ZZ , AAA , BBB , CCC .
UpperRoman = 1
Menentukan bahwa urutan harus terdiri dari angka Romawi atas.Contoh: I, II, III, IV, …, XVIII, XIX, XX, XXI.